Sekretaris DPW PPNI Provinsi Jambi Membuka Seminar Dan workshop depresi dan narkoba bagi perawat

Jambi– Jambiekspose. Persatuan perawat nasional Indonesia (PPNI ) DPW Provinsi Jambi melalui organisasi sayap Ikatan perawat kesehatan jiwa Indonesia (IPKJI) menggelar seminar dan workshop.

Seminar dan workshop ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris PPNI DPW Provinsi Jambi mewakili Ketua Umum yang berhalangan hadir,  Ns.Baihaki, M. Kep Sabtu(09/09) Hotel Grand.
Turut mendampingi Ketua IPKJI Provinsi  Jambi, Ns. Muhammad Ali Sukri M. Kep. Sp. Jiwa, serta dengan narasumber Prof. Achir Yani, MA. DN. SI, Irwantoni.

Dikatakan oleh Baihaki, Tahun 2015 pemerintah Indonesia menyatakan “Indonesia Darurat Narkoba”. Kondisi ini menunjukkan bahwa masalah penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, dan Obat-obatan terlarang (Narkoba) tidak hanya menjadi masalah dunia tetapi sudah menjadi masalah yang sangat besar di Indonesia.
“Upaya promotif dan preventif saat ini lebih berfokus ke sekolah, sehingga diperlukan pemberdayaan masyarakat yang lebih optimal dalam upaya promotif dan preventif terhadap penyalahgunaan Narkoba serta rehabilitasi yang berada di lingkungan masyarakat, “jelasnya.

Upaya ini akan melibatkan semua elemen masyarakat dan diperkuat dengan berbagai sektor pelayanan kesehatan seperti Puskesmas, Dinas Kesehatan, institusi pendidikan kesehatan khususnya pendidikan keperawatan serta BNN, maka diharapkan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif Narkoba berbasis komunitas/masyarakat dapat lebih baik dan lebih optimal.  Oleh karena itu diperlukan pelayanan keperawatan kesehatan jiwa masyarakat yang professional dalam penanganan kasus Narkoba berbasis masyarakat.

“melalui seminar dan workshop ini yang dilaksanakan oleh IPKJI Provinsi Jambi untuk membahas masalah depresi dan narkoba bagi kalangan perawat Kabupaten kota Se-Provinsi Jambi, “ujarnya.

Depresi merupakan salah satu gangguan kesehatan mental yang jika tidak diatasi akan berdampak pada permasalahan yang lebih serius. Bahkan berujung bunuh diri.
” Depresi ini dapat mengakibatkan seseorang baik itu diakibatkan oleh penyakit atau masalah lain,  cenderung akan melakukan menyakiti diri sendiri, “katanya.

IPKJI merupakan organisasi sayap dari PPNI yang sudah melakukan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa mahasiswi serta untuk perawat.

Ditambahkan oleh Muhammad Sukri, bagi IPKJI Provinsi Jambi sangatlah mendukung akan program Presiden RI Joko Widodo untuk memberantas adanya narkoba.
“Apalagi sudah mengeluarkan pernyataan bahwa negara sudah darurat akan narkoba, dikarenakan narkoba sudah memasuki dari kalangan pelajar hingga para pejabat, “ujarnya.
Dan juga workshop ini merupakan mengajak perawat agar bisa menangani dari pengguna narkoba sehingga menjadi sembuh.
Termasuk juga yang mengalami depresi, perawat harus juga memberikan adanya suasana yang baik bagi pasien tersebut dan dapat melupakan akan masalah yang dihadapi.
Seminar dan workshop ini dihadiri oleh peserta berasal dari perawat bekerja di puskesmas Kabupaten kota, para mahasiswa-mahasiswi perguruan tinggi milik pemerintah maupun swasta ada sebanyak 300 orang.

Penulis : inro

Editor   : K20