Jambiekspose.com Tajam & terpercaya
Jambi — Batamlive.com. Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Jambi menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pembinaan perizinan dan PTSP bagi Kabupaten kota Se-Provinsi Jambi.
Hal ini ditandai dengan dibukanya secara resmi oleh staf ahli ekonomi dan pembangunan, Husni Jamal mewakili Plt Gubernur Jambi berhalangan hadir Kamis(31/05/2018) Hotel Grand Jambi.
Turut mendampingi Narasumber JS . Meyer Siburian, Direktur kerjasama teknis perizinan dan non perizinan penanaman modal, Tim teknis perkebunan, kehutanan Provinsi Jambi. Kabid penyelenggaraan pelayanan perizinan dan non perizinan, Ir.Abdul Rahman Sayuti MSI.
Dikatakan Husni Jamal, melalui tema sinergitas penyelenggaraan pelayanan perizinan penanaman modal pada PTSP dalam rangka peningkatan iklim investasi dan daya saing daerah.
“Investasi merupakan penanaman modal serta mempunyai peranan penting dalam memacu pertumbuhan ekonomi khususnya bagi Provinsi Jambi, “jelasnya.
Dalam upaya mewujudkan iklim investasi yang kondusif dan mengakselerasi investasi daerah, terdapat beberapa hal penting yang harus menjadi perhatian,salah satunya adanya kepastian hukum dalam berinvestasi.
Bagi dinas penanaman modal dan pelayanan satu pintu harus mampu mewujudkan pelayanan yang sama dan optimal diseluruh daerah dalam rangka peningkatan investasi di daerah.
“ada tiga hal penting yang harus menjadi perhatian dalam berinvestasi, pertama, adanya pelayanan pada masyarakat yang baik dan cepat, kedua, adanya kepastian hukum, serta yang ketiga, harus adanya terciptanya stabilitas nasional dan daerah, “terangnya.
Untuk itu dalam menciptakan investasi tersebut harus adanya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah terus dimantapkan demi terwujudnya pelayanan perizinan dan investasi yang mudah, murah, dan cepat.
Rakor PTSP Se-Provinsi Jambi ini merupakan upaya dalam menyamakan langkah implementasi kebijakan dalam menciptakan iklim investasi nasional kondusif sehingga pertumbuhan ekonomi akan terus membaik.
Di samping itu pentingnya koordinasi, integrasi, dan standardisasi (KIS) antara pemerintah daerah dan pusat dalam menarik investasi.
“Bagi Provinsi Jambi, Rakor ini dapat menggenjot investasi serta menggali potensi daerah yang ada sehingga dapat mempercepat pembangunan nasional mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jambi, “imbuhnya.
Ditambahkan oleh Abdul Rahman Sayuti, melalui tema sinergitas penyelenggaraan pelayanan perizinan penanaman modal pada PTSP dalam rangka peningkatan iklim investasi dan daya saing daerah.
Sebagai organisasi perangkat daerah yang mempunyai fungsi menyelenggarakan PTSP DPMPTSP menjalankan fungsi tersebut berdasarkan pendelegasian kewenangan dari Gubernur sesuai dengan lingkup kewenangannya.
“sehingga melalui Rakor selain menyamakan persepsi dan mensinergikan pemahaman guna percepatan dan akurasi perizinan dan Non perizinan, “terangnya.
Peserta Rakor pembinaan perizinan dan PTSP Se-Provinsi Jambi ada sebanyak 40 orang peserta yang terdiri dari Kadis PTSP Kabupaten kota Se-Provinsi Jambi. Serta kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari. (Inro)
Editor : K20
