Jumat , Februari 14 2025
Home / Daerah / Plh Kadis ESDM Provinsi Jambi Buka Focus Group Discussion rencana umum Ketenagalistrikan daerah (RUKD) Tahun 2018 – 2038

Plh Kadis ESDM Provinsi Jambi Buka Focus Group Discussion rencana umum Ketenagalistrikan daerah (RUKD) Tahun 2018 – 2038

 

Jambi — Jambiekspose.com. Plh Kadis ESDM Provinsi Jambi, Eko Nugroho, ST, juga sebagai Sekretaris Dinas ESDM Provinsi Jambi membuka secara resmi FGD rencana umum Ketenagalistrikan daerah (RUKD) Tahun 2018-2038 Selasa(14/08/2018) Hotel Grand Jambi.

Turut mendampingi Ketua penyelenggara Wasis Sudibya
Yeni Gusrini, Kasi Penyiapan program penyediaan Direktorat jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM.

Dikatakan oleh Plh Kadis ESDM Provinsi Jambi, Eko Nugroho, FGD ini merupakan suatu pertemuan yang sangat strategis, dimana akan membicarakan, berdiskusi dan membahas akan kebutuhan listrik untuk Provinsi Jambi.

“FGD ini dilakukan bagi Provinsi Jambi diproyeksikan 20 tahun kedepan yang dituangkan dalam dokumen rencana umum Ketenagalistrikan daerah, “jelasnya.

FGD ini juga rencananya untuk pembangunan infrastruktur Ketenagalistrikan bagaimana bisa memprogramkan dan mensiasati kemajuan pertumbuhan kebutuhan akan energi listrik bagi Provinsi Jambi.

Ini sesuai dengan program kerja pemerintah daerah Provinsi Jambi berupa Jambi tuntas 2021, tertib, unggul, nyaman, tangguh, Adil, dan sejahtera tahun 2021.

Ketua penyelenggara FGD

Tenaga listrik merupakan salah satu komponen utama untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, Mencerdaskan kehidupan bangsa guna mewujudkan cita-cita bangsa, yaitu masyarakat adil, Makmur dan Sejahtera.

“penyelenggaraan penyediaan tenaga listrik diperlukan suatu perencanaan yang komprehensif dalam semangat nawacita pada pembangunan nasional rencana umum Ketenagalistrikan daerah (RUKD), “terangnya.

RKUD tersebut berisikan, kebijakan Ketenagalistrikan daerah, arah pengembangan penyediaan tenaga listrik kedepan, kondisi kelistrikan selama 20 tahun kedepan, potensi sumber energi primer serta kebutuhan investasinya.

Dimana kondisi Ketenagalistrikan Provinsi Jambi saat ini rasio elektrifikasi sebesar 95.41 persen, sumber energi listrik dipasok melalui sistem interkoneksi SUMBAGSELTENG saluran transmisi 150 KV dan beban puncak tertinggi 599 MW, sedangkan daya mampu pembangkit eksisting 357 MW.

Ini terlihat jelas bahwa Provinsi Jambi masih membutuhkan energi listrik yang cukup besar dimana pertumbuhan pelanggan di provinsi Jambi sekitar 7.56 persen.

Ditambahkan Wasis Sudibya, FGD RKUD ini dilaksanakan untuk menghimpun dan mensinkronisasikan Data-data kebutuhan tenaga listrik dari masing-masing stakeholder yang akan digunakan dalam penyusunan RKUD Provinsi Jambi.

“Penyusunan RKUD ini yang akan disusun dapat menjadi acuan untuk pengembangan Ketenagalistrikan di provinsi Jambi kedepan, “ungkapnya.

Peserta FGD ini berasa dari beberapa organisasi perangkat daerah dilingkup pemerintah daerah Provinsi Jambi, seperti DKP, Pariwisata, Lingkungan Hidup, PUPR, Disperindag, Bappeda Provinsi Jambi, BPS Provinsi Jambi, juga mengundang dari PT PLN Persero Wilayah WS2JB area Jambi, sektor pengendalian pembangkit Jambi, unit pelaksana proyek jaringan, perwakilan PT PLN Persero Wilayah Sumbar dan gabungan pengusaha kelapa sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Jambi.(Inro)

Editor : K20

Spread the love

About jambiekspose

Check Also

Jelang Ramadan dan Idul Fitri, Polda Jambi Terus Jaga Situasi Kondusif, Kombes Pol. Mulia Prianto : Tindak Tegas Setiap Bentuk Pelanggaran Hukum

  JAMBIEKSPOSE.COM | JAMBI — Polda Jambi menegaskan bahwa tidak ada lagi ruang bagi geng …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lewat ke baris perkakas